BANTUL – Jogja Coffee Week (JCW) 2024 bertajuk Experience Difference bakal digelar 6-8 September 2024 di Hall C Jogja Expo Center (JEC), Bantul, DI Yogyakarta (DIY). Dalam ajang ini, berbagai hal menarik bisa dinikmati para penikmat kopi mulai lomba, hiburan dan edukasi dari para pakar perkopian di Tanah Air.
Ketua Organizing Committee JCW #4, Rahadi Saptata Abra mengatakan, event tahun ini melibatkan 110 booth peserta dan seluruhnya sudah full book. Berbagai acara disuguhkan dalam tiga hari penyelenggaraan, antara lain kompetisi Roasting, Brewing, Latte Art dan Cup Taster.
“Akan banyak hal menarik, dengan harapan menjadi ruang pertemuan antara petani, pengusaha kedai kopi, barista dan ekosistem kopi lainnya. Kami berupaya mewujudkan Jogja Coffee Week sebagai Lebarannya Kopi Indonesia,” ungkapnya, Sabtu (31/8/2024) dilansir dari KRjogja.com .
Abra menyebut, akan ada 15 petani kopi dari berbagai daerah di Tanah Air datang bersama LSM Saka Dala yang membantu ekspor ke luar negeri. Nantinya diharapkan ada kerjasama berkesinambungan antara petani dan pebisnis kopi di DIY dan sekitarnya.
“Akan ada pengalaman, pengunjung menjajal langsung kopi dari 15 petani Nusantara. Ini hal baru yang harapannya membuka cakrawala luar biasanya Indonesia dengan kopi-kopinya,” sambung dia.
Konferensi pers Jogja Coffee Week 2024, Sabtu (31/8/2024). (Foto: Krjogja/Harminanto)
Dalam acara nanti ada zonasi tematik dari berbagai sektor industri kopi mulai hulu hingga ke hilir yang saling terintegrasi, antara lain Roastery, Petani Kopi, Produsen, Eksportir, Instansi Pemerintah, Produk & Industri Terkait Kopi, Lembaga Keuangan, Solusi loT untuk Sektor Kopi, Inovasi & Teknologi Berkelanjutan, Wisata Kopi, Kedai Kopi, Brand dan Franchise, Susu, Mesin Kopi, Peralatan, Aksesori dan Pengemasan.
Ada pula suguhan entertainment, dimana Panji Sakti yang dikenal dengan musikalisasi puisi akan tampil. Ia akan bermain pada Sabtu 7 Agustus malam, di main stage Jogja Coffee Week.
“Banyaknya hal menarik, tapi kami hanya menjual tiket dengan harga Rp 15 ribu. Ini seperti tiket thrift, tapi terpenting banyak yang hadir dan mengenal lebih dekat kopi Nusantara. Termasuk bisa ngopi ala street coffee yang sekarang sedang tumbuh luar biasa di Jogja. Kami hadirkan suasana di venue,” lanjut Abra.
Jogja Coffee Week akan dilengkapi talkshow bersama ekspert, salah satunya tentang perjalanan menjadi barista bersama narasumber founder Jakarta Coffee Week. Akan dikupas tuntas meracik kopi dengan asyik, yang nantinya diharapkan membawa manfaat.
Dengan beragam kegiatan tersebut, penyelenggara menargetkan 30 ribu pengunjung selama tiga hari dan perputaran uang hingga Rp 10 miliar. (en)