JAKARTA – Kharisma Event Nusantara (KEN) dan Sportive 2023 diluncurkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Sabtu (28/1/2023). Pada KEN 2023 terpilih 110 event dari 38 provinsi melalui 5 kriteria penilaian, yaitu pariwisata dan ekonomi kreatif, novasi dan kreatifitas, manajemen event, strategi komunikasi serta pengembangan bisnis dan pemasaran.
Dalam sambutan melalui video conference, Presiden Joko Widodo mengatakan, tahun ini terdapat 110 KEN. “Sebanyak 65 event masuk dalam kategori event sport, musik dan kreatif event dari seluruh Indonesia yang menjadi magnet untuk menarik sebanyak-banyaknya kunjungan wisatawan Nusantara dan mancanegara untuk datang dan menikmati keunikan pariwisata di seluruh penjuru Nusantara,” ujarnya.
Menurut Presiden, sebelumnya telah diluncurkan Bangga Berwisata di Indonesia untuk mengajak masyarakat berwisata di dalam negeri dengan menargetkan tumbuhnya wisatawan Nusantara menjadi 2 kali lipat dari tahun sebelumnya.
“Untuk itu kita harus berkolaborasi, bekerjasama memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi event-event yang menarik, menampilkan inovasi dan kreatifitas sehingga meningkatkan daya tarik pariwisata. Event-event yang mempunyai spirit berkelanjutan akan menjadi promosi yang baik untuk meningkatkan citra pariwisata indonesia di mata wisatawan Nusantara dan mancanegara,” jelas Presiden.
Presiden meyakini dengan berbagai upaya yang telah dilakukan seperti pembenahan fasilitas dan infrastruktur pariwisata, kemudahan transportasi dan konektifitas, kesiapan sumber daya manusia (SDM) dan akomodasi sektor kepariwisataan dan ekonomi kreatif, akan membangkitkan pariwisata.
Saat peluncuran KEN 2023, tampak hadir ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Hayono Isman, ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Gubernur Sulawesi Tengah H Rusdy Mastura, Kepala Dinas Pariwisata propinsi, kabupaten, kota, ketua asosiasi event dan wisata serta penggiat event Nusantara.
Sementara Menparekraf dalam sambutannya mengatakan, kunci kebangkitan ekonomi bisa dilakukan jika event-event ini digelar dengan lebih berkualitas. Untuk itu Sandi mengajak seluruh masyarakat terlibat dalam industri event.
Pada asosiasi penggiat event dan pariwisata ia mengajak untuk menjemput bola, datang ke daerah-daerah kabupaten, kota, dan provinsi untuk menawarkan event-event yang berkualitas. Selain itu juga berharap kepada para pelaku event untuk dapat mengubah event yang biasanya di ujung tahun ke awal tahun. “Karena dengan menggerakkan ekonomi di awal tahun akan lebih terlihat dampaknya,” jelas Sandi.
Untuk mendatangkan wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara yang berkualitas cara yang dilakukan pemerintah adalah dengan mendukung penyelenggaran sport event internasional, pergelaran musik dan event kreatif lainnya. Untuk itu dibutuhkan peran KORMI dan KOI memboyong event internasional ke Indonesia.
“Sekarang ada ‘sportive’ yaitu klasifikasi khusus untuk sport, music dan creative event. Kami ingin kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara semakin berkualitas, sehingga dampak ekonomi bisa lebih dikembangkan,” ujar Sandi.
Pada peluncuran KEN dan Sportive Calendar 2023 dimeriahkan penampilan pentas musik dan tari daerah, fesyen show serta talkshow bertajuk ‘Event Talk’ dengan pembicara Dewi Gontha dari Java Festival Production dan Bagus Utama dari Loket.com. Selain itu terdapat pula bazar yang berisikan beragam kuliner Nusantara dan produk kerajinan. (hds)
