JAKARTA – PP Perbasi menargetkan Indonesia tembus babak 8 besar FIBA Asia Cup 2022. Target itu harus diraih demi mendapat satu tiket ke Piala Dunia Basket 2023. Sebagai tuan rumah, Indonesia harus bersaing dengan negara lain agar bisa tampil di panggung tertinggi bola basket dunia.
Pada lanjutan kualifikasi zona Asia itu, Indonesia yang tergabung di Grup C akan menghadapi Arab Saudi pada 1 Juli dan Jordania pada 4 Juli. Dua laga ini akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
“Saat ini Timnas Basket Indonesia baru kembali dari Australia. Mereka siap tampil di Kualifikasi dan Piala Dunia. Untuk itu target di FIBA Asia Cup 2022 adalah delapan besar,” kata Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih dikutip dari CNN Indonesia.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana FIBA Asia Cup 2022 Junas Miradiarsyah mengatakan, sebagai tuan rumah pihaknya sudah siap menyelenggarakan turnamen, meski sebelumnya arena akan dipakai pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2023.
“Sudah 15 hari jelang FIBA Asia Cup dan sebelumnya pada 1 dan 4 Juli ada pertandingan lawan Arab Saudi dan Jordania. Saat ini lapangan sudah 85 persen dan kami sedang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,” ujar Junas.
Ia menyampaikan, penjualan tiket FIBA Asia Cup 2022 akan dilego sepenuhnya secara daring. Junas menyebut tidak akan ada penjualan tiket secara luring atau offline di sekitar arena.
“Soal tiket, semuanya pakai online termasuk di hari pelaksanaan. Penerapan ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan. Jadi semuanya online tidak offline,” ucapnya. (en)