JAKARTA – Pameran Food & Hotel Indonesia (FHI) 2023 telah digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran Jakarta pada 25-28 Juli 2023. Ajang pameran tahunan ini melibatkan ratusan perusahaan nasional maupun internasional untuk menghadirkan beragam kategori produk yang dibutuhkan oleh pelaku usaha di industri perhotelan dan F&B, dari produk dalam negeri maupun mancanegara.
Di antaranya, mulai dari bakery, pastry & gelato, dairy, food ingredients, frozen food, halal, vegan, natural & organic, meat, seafood, processed food, snacks & confectionery, coffee & tea, drinks, beers, wine-spirit & alcoholic drink, foodservice equipment, foodservice & technology, hospitality design & supplies, dan hospitality technology. Selain itu dihadirkan pavilion khusus per negara yang memudahkan pengunjung mendapatkan akses produk dan jasa unggulan dari negara lain seperti Australia, China, India, Malaysia, South Korea, Taiwan, and USA.
Dalam layar LED yang terdapat di area hall D pameran FHI 2023, para pengunjung dapat menyaksikan penampilan para chef yang sedang berkompetisi beradu keahlian di dalam acara tersebut. (Foto : dok)
Juanita Soerakoesoemah selaku Event Director FHI 2023 dalam keterangan persnya mengungkapkan, acara yang mengusung tema “Counteract the Environmental Impact Though Sustainability Towards The Global Market” ini mempertemukan ribuan pengusaha, pelaku bisnis, profesional, supplier, distributor, hingga konsumen dan penggiat di sektor bidang perhotelan (hospitality), makanan dan minuman (food & beverages atau F&B) di Indonesia.
“Pada edisi ke-17 kali ini, FHI 2023 hadirkan sinergi bisnis ke lebih dari 750 perusahaan yang terdiri dari lebih dari 450 perusahaan lokal atau nasional dan 300 perusahaan dari luar negeri dari 30 negara/wilayah,” ungkapnya.
Dalam mendukung pertumbuhan bisnis di sektor tersebut, lanjut Juanita, FHI 2023 juga menghadirkan beragam acara pendukung yang digelar oleh berbagai partner asosiasi maupun komunitas profesional di industri. “Semua yang hadir di FHI 2023 berkesempatan lebih untuk belajar langsung dari para ahli sekaligus menjalin koneksi dengan para profesional,” tuturnya.
Menariknya, dalam FHI 2023 juga turut mengadakan kompetisi adu keahlian kuliner chef internasional dari berbagai kategori yang diselenggarakan oleh kolaborasi antara Association Culinary Professionals Indonesia (ACP) dengan oleh Indonesia Pastry Alliance (IPA) dan disponsori oleh Keisi, Rotaryana, dan Lotus Food Services.
Namun di sisi lain, untuk mendukung kegiatan tersebut pihak penyelenggara menggunakan beberapa LED berukuran jumbo yang tergantung di beberapa titik di dalam hall pameran. Hal ini tentunya untuk menampilkan aksi para chef dan menarik perhatian para pengunjung.
Diketahui, beberapa unit LED tersebut didukung oleh Karindo LED selaku penyedia jasa produk multimedia di ajang pameran FHI 2023.
Beberapa LED set outdoor lainnya yang tersebar di beberapa titik area hall JIExpo tempat digelarnya pameran FHI 2023. (Foto: Nicha / Event Nusantara)
“Untuk kebutuhan pameran FHI 2023 ini kami menghadirkan 10 set LED dan beberapa touch screen set,” terang Ariyudha yang mewakili pihak Karindo LED saat ditemui Event Nusantara, Kamis (27/7/2023).
Dirincikan, dari 10 set LED tipe P 2.9 ini terbagi untuk outdoor dan indoor. Menurutnya, dengan tipe P2.9 ini tampilan gambar yang dibasilkan lebih tajam dan halus. “Untuk LED set yang terpasang di outdoor ini, kita pakai P2.9 dan hadirkan sebanyak 5 set. Itu kita sebar di beberapa titik di semua hall di JIExpo ini,” kata Ariyudha.
Selain itu, Ariyudha juga menerangkan bahwa ada beberapa LED set indoor yang digantung di sekitar area panggung utama. Yakni, di area tempat berlangsungnya kompetisi chef. “Untuk di dalam kita pasang beberapa LED yang digantung di sekitaran panggung utama,” kata Ariyudha.
Maka tak heran, dengan keberadaan LED di dalam hall ini membuat mata para pengunjung pun tertuju pada LED tersebut. Pengunjung yang sedang berada jauh dari panggung utama pun tetap bisa ikut menyaksikan bagaimana serunya aksi para chef hotel maupun restoran ternama di Indonesia yang turut hadir di acara tersebut.
Lebih jauh Ariyudha mengatakan, dalam persiapan instalasi produk LED kali ini terbilang cukup mudah karena waktu yang disediakan 4 hari. “Waktu yang disediakan panitia cukup banyak, jadi kita juga bisa lebih maksimal untuk proses loading hingga instalasi semuanya,” imbuhnya. (cha)