MANGGARAI BARAT – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat akan menggelar Pesta Rakyat untuk menyemarakkan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan itu dilaksanakan pada 7-13 Mei 2023.
Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina mengatakan, serangkaian Pesta Rakyat yang menjadi side event KTT ASEAN akan digelar di sejumlah lokasi di Labuan Bajo, yakni Street Carnival (Karnaval Jalanan) diadakan di Lapangan Waesambi, Festival Gua Batu Cermin, dan SMEs Hub di Waterfront Kampung Ujung.
“Pesta Rakyat ini terdiri dari bazar kuliner, pertunjukan musik dan budaya, serta fashion show. Kehadiran side event ini ditujukan untuk melibatkan masyarakat lokal secara aktif, salah satunya melalui dukungan ekosistem kreatif atau UMKM di Labuan Bajo,” kata Shana dalam keterangannya, Sabtu (29/4/2023).
Ia mengatakan, seluruh kegiatan melibatkan masyarakat lokal secara aktif sebagai upaya mengakomodasi antusiasme masyarakat melalui dukungan ekosistem kreatif dan UMKM di Labuan Bajo. Ekosistem tersebut antara lain sanggar-sanggar budaya lokal setempat, para seniman, hingga para pelajar sekolah. Keterlibatan masyarakat itu diharapkan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat Labuan Bajo.
“Pesta Rakyat ini akan melibatkan berbagai konten budaya lokal, seperti kegiatan bazar yang berisi berbagai produk parekraf lokal seperti kuliner, tenun, suvenir, produk-produk lokal unggulan seperti kopi dan gula rebok, serta produk kerajinan tangan lainnya,” jelas Shana.
Khusus Street Carnival, jelas dia, akan melibatkan masyarakat lebih luas lagi, mulai dari siswa-siswi sekolah hingga sanggar-sanggar budaya lokal, serta para seniman lokal melalui pertunjukan musik. “Juga mengundang artis ibu kota untuk menghibur masyarakat dan delegasi,” ujar Shana.
Pesta Rakyat juga menghadirkan program ASEAN Youth yang akan melibatkan 22 anggota delegasi dari negara-negara ASEAN. Para peserta akan melakukan live on board, dialog dengan ASEAN Leaders, dan diskusi dengan pemuda lokal untuk lebih membumikan urgensi ASEAN di kalangan pemuda. Program ini, kata dia, selaras dengan upaya yang dilakukan oleh BPOLBF dalam mengamplifikasi dan mengedukasi masyarakat Labuan Bajo tentang ASEAN. Â (dtc/en)