Pekan Gawai Dayak 2023 Libatkan Semua Etnis

Related Articles

PONTIANAK – Pekan Gawai Dayak XXXVII Kalimantan Barat (Kalbar) digelar pada 20 – 24 Mei 2023. PGD tahun ini melibatkan semua etnis dalam perayaan atau dalam berbagai agenda.

“Tahun ini kita terbuka ke semua etnis dan melibatkan mereka semua bahkan Raja Mempawah meminta untuk dilibatkan dalam kegiatan Gawai Dayak tahun ini termasuk juga ada dari bagian Kesultanan Pontianak, Majelis Adat Dayak, Melayu Mempawah, Madura dan etnis lainnya,” ujar Wakil Ketua III PGD Kalbar XXXVII, Yosep, beberapa waktu lalu dikutip dari Antara.

Yosep mengatakan, ketua panitia kegiatan Gawai Dayak tahun ini seorang pecinta budaya sehingga semua agenda tidak terlepas dari sentuhan budaya lintas etnis.  “Kebetulan ketua panitia Gawai Dayak tahun ini orang yang mencintai budaya,” kata Yosep.

Kemudian, dia menegaskan kegiatan ini bersifat budaya dan bukan politik. Selain itu, dia juga mengatakan bahwa pihak panitia fokus pada kegiatan ini secara mandiri tanpa diintervensi oleh pihak manapun.

Dua warga Suku Dayak bermain sape dalam acara pembukaan Pekan Gawai Dayak (PGD) ke-37 di Rumah Radakng, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (20/5/2023). PGD ke-37 Kalimantan Barat tersebut digelar untuk melestarikan seni budaya Suku Dayak dan memberikan edukasi kepada generasi muda. (Foto: ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)

 

Baca Juga:   Event Budaya Gawia Sowa Digelar Awal Juni

“Makanya kita juga dari panitia berusaha independen jangan berafiliasi ke partai apa pun, ke pemerintah bahkan kita tidak juga terlalu mendekatkan diri. Jadi kita tidak bisa diintervensi siapa pun dalam hal pelaksanaan budaya,” kata dia.

Terkait harapannya untuk pelaksanaan Pekan Gawai Dayak yakni agar pelaksanaannya tetap tertib sesuai yang diinginkan.  “Tahun ini panitia mengantisipasi agar tetap tertib, ada teknis yang akan kita buat agar tetap aman,” harap dia.

Pelaksanaan Gawai Dayak dibuka pada Sabtu (20/5/2023) di Rumah Radakng. Acara terdiri dari lomba-lomba yaitu bujang dara gawai, lomba lagu Dayak, lomba pencak silat, lomba pangka’ gasing, lomba melukis perisai, lomba menumbuk padi dan menampik, lomba penyumpit, lomba busana kategori anak dan lomba tato.

Sebelumnya pelaksanaan, kegiatan diawali dengan ritual Ngampar Bide di Rumah Radakng Pontianak, Jumat (19/5/2023). Ngampar Bide memiliki arti  menggelar atau menghamparkan, sedangkan bide artinya tikar atau tempat untuk berserah. Ritual ini diadakan setiap tahun, sehari sebelum Pekan Gawai Dayak dibuka secara resmi. (ant/en)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img