Pasar Lebaran Sleman 2025 Diharapkan Tingkatkan Penjualan Produk UMKM

Related Articles

SLEMAN – Pasar Lebaran 2025 di Kabupaten Sleman resmi dibuka Selasa (11/3/2025) di Lapangan Pemda Sleman. Acara tahunan yang diinisiasi Dinas Koperasi dan UKM Sleman ini bertujuan untuk meningkatkan daya jual produk lokal serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Bupati Sleman, Harda Kiswaya, membuka acara yang mengusung tema Borong Bareng Produk Sleman, Lebaran Makin Berkesan. Pembukaan kegiatan ini juga dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Sleman serta Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY, Ibrahim.

Dalam sambutannya, Harda mengajak para pelaku UMKM untuk memanfaatkan momentum Pasar Lebaran sebagai wadah memperkenalkan dan memasarkan produk mereka kepada masyarakat luas.

“Dengan lokasi yang strategis di area Pemda Sleman, saya berharap ASN dan masyarakat umum bisa turut berbelanja di sini. Ini adalah langkah yang baik untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Ke depan, kami akan terus mengevaluasi agar kegiatan ini semakin efektif,” ujar Harda.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sleman, Tina Hastani, menjelaskan Pasar Lebaran tahun ini berlangsung selama empat hari, mulai 11 hingga 14 Maret 2025, dan diikuti oleh 143 UMKM serta 30 mitra, yang terdiri dari koperasi, BUMD, asosiasi, dan UMKM mandiri.

Baca Juga:   Urban Sneaker Society Hadirkan Ratusan Jenama Ternama

Selain menjadi ajang promosi dan penjualan produk lokal, Pasar Lebaran 2025 juga menghadirkan beragam kegiatan pendukung yang menambah daya tarik bagi pengunjung. Salah satunya festival kuliner halal, yang menyajikan berbagai hidangan khas daerah serta makanan dan minuman yang telah terjamin kehalalannya.

Bagi para pelaku usaha kecil, bazar produk UMKM menjadi kesempatan emas untuk memasarkan dan memperkenalkan produk unggulan mereka kepada masyarakat luas. Sementara itu, dalam upaya membantu warga kurang mampu, panitia juga menyelenggarakan pembagian sembako dan pasar murah.

Tak hanya berfokus pada aspek ekonomi, acara ini juga mengakomodasi kebutuhan kesehatan masyarakat dengan cek kesehatan gratis. Selain itu, tersedia pula perpustakaan keliling, yang memberikan akses bacaan berkualitas bagi warga, terutama anak-anak dan pelajar yang ingin memperluas wawasan mereka.

Menjelang Idulfitri, kebutuhan akan uang pecahan baru meningkat, sehingga panitia menghadirkan layanan penukaran uang pecahan baru. Layanan publik lainnya seperti Samsat keliling juga dihadirkan, memberikan kemudahan bagi warga yang ingin mengurus pajak kendaraan tanpa harus datang ke kantor Samsat.

Baca Juga:   Big Wedding Festival 2022 Sukses Digelar

Sebagai bagian dari nuansa religius Ramadan, Pasar Lebaran ini juga diisi dengan pengajian Islami, yang menghadirkan tausiyah dari para ulama untuk memberikan siraman rohani dan menambah keimanan di bulan yang penuh berkah ini.

Selain itu, sebagai bentuk kepedulian sosial, dalam acara ini Bupati Sleman dan jajarannya menyerahkan bantuan sembako secara simbolis kepada warga kurang mampu. Selain itu, bantuan penguatan modal usaha bagi UMKM dan koperasi juga diberikan sebagai bagian dari upaya Pemkab Sleman dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Dengan adanya Pasar Lebaran ini, diharapkan masyarakat semakin mengenal dan mencintai produk lokal Sleman, serta UMKM dapat berkembang lebih pesat untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi daerah. (en)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img