JAKARTA – Jakarta Content Week 2022 kembali digelar dengan mengusung tema besar “Collabrate”, kombinasi dari kolaborasi dan kalibrasi. Event ini akan banyak diisi dengan berbagai program talkshow, workshop, diskusi literasi, konten kreatif, pop-culture, dan kuliner.
General Manager Jaktent Avi Purba mengatakan, penyelenggaraan yang ketiga ini sekaligus menjadi acara pertama yang dilaksanakan secara offline setelah sebelumnya hanya berlangsung melalui kanal digital.
“Kami berharap tahun ke-3 ini dapat memperkuat akar Jaktent untuk terus berlangsung semakin baik dan bergerak lebih luas lagi, sehingga ripple effect yang dihasilkan dapat menyentuh kota-kota lain bukan hanya Jakarta,” kata Avi Purba pada saat jumpa wartawan di Jakarta Jumat (11/11/2022).
Tema besar pada tahun ini, mengkombinasikan Kolaborasi dan Kalibrasi yang diartikan sebagai sebuah strategi masa depan untuk industri kreatif. Pandemi Covid-19 mengajarkan banyak hal, bahwa dibutuhkan kolaborasi dalam industri kreatif dan kalibrasi untuk mengatur dan memastikan untuk dapat menuju ke arah yang benar dan tetap berada di jalur yang tepat.
Dalam kegiatan ini, Jakarta Content Week bekerja sama dengan para stakeholders di industri kreatif Tanah Air dan luar negeri. Hal itu menandai contoh bentuk dari kalibrasi yang dimana pihak yang terlibat bersama-sama ingin menciptakan lingkungan yang inklusif, sadar-lingkungan dan berorientasi pada masa depan.
Sebagai suatu bentuk upaya kolaborasi Jaktent juga memberikan ruang untuk menciptakan hal-hal baru, terutama memberikan manfaat bagi ekosistem di industri kreatif.
“Program jangka panjang, Kami ingin menciptakan lebih banyak lagi kesempatan kerja sama antara industri kreatif di Asia Tenggara dan Jerman, dengan berfokus pada Indonesia,” ucap perwakilan dari Frankfurter Buchmesse Fair (FBF), Claudia Kaiser di lokasi yang sama. (antara/en)
