PEKANBARU – Riau Expo 2022 yang diselenggarakan pada 22-26 November 2022 diikuti 170 stand. Event ini dibuka Gubernur Riau Syamsuar, di lapangan Purna MTQ Pekanbaru, Selasa (22/11/22) malam.
Pembukaan Riau Expo 2022 ini ditandai dengan pemukulan kompang oleh Gubri bersama Ketua TP PKK Riau, Misnarni Syamsuar, Forkompinda Riau dan tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Riau, Helmi D menyampaikan tema Riau Expo 2022 yaitu mewujudkan investasi Riau yang inklusif berkelanjutan melalui kemitraan dan pemberdayaan UMKM.
Helmi mengatakan, opening ceremony Riau Expo 2022 ini merupakan tahapan kedua dalam pergelaran Riau Expo. Sebelumnya atau Selasa pagi telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) antara pelaku usaha Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) terhadap UMKM dengan 526 UMKM dengan serapan anggaran Rp 20 miliar lebih.
Dia mengatakan, meskipun jumlah serapan anggarannya tidak terlalu besar, tetapi MoU tersebut sangat bermakna. Karena UMKM ini nantinya diharapkan mampu tumbuh dan berkembang sehingga mampu menciptakan lapangan kerja.
“Tahapan kedua adalah malam ini, pembukaan Riau Expo. Ketiga adalah besok di Menara Bank Riau Kepri kita mengadakan Riau Investment Forum, dimana para pelaku usaha akan bertemu para bupati/ wali kota se-Riau, dan daerah akan mengekspos potensi yang mereka miliki, sehingga ini menjadi peluang investasi para pelaku usaha,” sebutnya.
Helmi melanjutkan, dari 170 stand di antaranya 120 stand pemerintah kabupaten/kota, provinsi serta pelaku usaha. 30 stand diikuti UMKM, an 21 stand lainnya di luar UMKM yang bisa memenuhi stand Riau Expo 2022. (Media Center Riau/en)