PEMATANG SIANTAR – Konser musik berskala internasional perpaduan musik barat dan tradisional etnik Batak, Samosir Musik Internasional (SMI) kembali digelar tahun ini, setelah vakum tiga tahun gara-gara pandemi Covid-19. Konser digelar pada 25-25 Agustus 2023 di panggung terbuka Tuktuk Siadong, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara.
Penggagas event, Henry Manik didampingi promotor Samuel Hutajulu, saat konferensi pers di Sapadia Hotel, Kota Pematang Siantar, menyebut, perbedaan pengelolaan konser musik keenam ini. Konser digelar dua hari dengan sistem tiket dan jumlah penonton dibatasi sampai 7.000 orang sesuai kapasitas panggung terbuka Tuktuk Siadong.
Pada konser pertama tahun 2014 sampai kelima pada 2019, event diadakan hanya satu malam, tidak dipungut biaya masuk, dan penonton sekitar 15.000 orang. Henry Manik menjelaskan, penetapan sistem tiket dan pembatasan jumlah penonton mempertimbangkan keberlangsungan konser, keamanan, dan kenyamanan penonton.
“Konsep hiburan masih tetap mengedepankan kolaborasi musik internasional dan khas daerah Batak, yang menjadi ciri khas Samosir Musik Internasional. Inilah keunikan festival ini dari dulu sampai sekarang yang kita pertahankan,” ujarnya dalam konferensi pers, Selasa (22/8/2023).
Musisi internasional dalam pertunjukan ini yaitu dari Austria, Italia, dan Malaysia. Mereka akan berkolaborasi menyanyikan lagu Batak. Selain itu ada musisi nasional seperti Vicky Sianipar, Alsant Nababan, dan band lokal dari beberapa daerah kawasan Danau Toba. Selain konser tambah Henry, juga ada pameran UMKM dan kuliner lokal. (ant/en)
