SAMARINDA – Sebanyak 28 peserta beregu yang terbagi dua kategori, yakni tradisional dan modern memeriahkan Festival Beduk Sahur yang dilaksanakan di Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda.
“Alhamdulillah gelaran kegiatan Festival Beduk Sahur se-Kota Samarinda ini disambut antusias peserta dan juga banyak masyarakat yang menyaksikan,” ucap Ketua Panitia Festival Beduk Sahur, Nanda Efrian usai kegiatan di halaman Masjid Ash-Shabirin di Samarinda, Sabtu (8/4/2023).
Ia menuturkan, kegiatan tersebut dimulai Jumat (7/4) pukul 10.30 Wita hingga Sabtu pukul 03.30 dini hari, ditutup dengan pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah untuk kategori tradisional dan modern.
Kegiatan yang diinisiasi Pemuda Pemudi Samarinda Seberang (PISS), Ikatan Remaja Masjid (Irma) Masjid Ash Shabirin dan Gerakan Pemuda Pemudi Seberang (GERPAS), digelar untuk meningkatkan kreatifitas anak-anak muda, dan mengarahkannya kepada kegiatan-kegiatan positif.
“Di samping itu, kegiatan yang kami lakukan ini untuk mempererat persaudaraan masyarakat Kota Samarinda, terutama di wilayah Sungai Keledang,” ucap Nanda.
Dia menyampaikan, rute festival beduk dimulai dari halaman Masjid Ash-Shabirin Samarinda Seberang kemudian berkeliling memutar Jalan Bung Tomo memasuki permukiman Sungai Keledang menuju Jalan Datu Iba ke Jalan Hj Jahrah dan finish kembali ke halaman masjid tersebut.
Hasil kegiatan itu, untuk kategori modern, juara pertama disabet oleh grup Mirza Miza x Alghifarie, lalu juara kedua Al Ikhlas Palaran, dan juara tiga adalah grup Al Fattah.
“Untuk kategori tradisional, juara pertama diraih oleh grup Asy Syakur, juara dua adalah grup Sultan Hasanuddin, dan juara tiga direngkuh oleh grup Ar Rayyan,” sebut Nanda.
Pemenang mendapat hadiah uang. Juara pertama sebesar Rp2 juta, juara dua Rp1,5 juta, dan juara tiga Rp1 juta.
Grup Mirza Miza x Alghifarie menjadi juara satu kategori modern. (Foto: Antara/Fandi)
Zidan sebagai pembina tim dari Mirza Miza x Alghifarie yang berhasil meraih juara pertama mengatakan, sangat puas dengan hasil yang didapatkan tim dari Kelurahan Baqa Kecamatan Samarinda Seberang.
“Sebelum bulan Ramadan sudah latihan, jadi kesiapan anak-anak sudah matang saat mengikuti festival ini,” kata Zidan.
Diakuinya, tim yang dibawanya itu memang kerap mendapatkan juara setiap kali perlombaan yang diikuti. “Harapannya semoga tahun depan ada lagi kegiatan seperti ini. Apalagi di Samarinda Seberang sudah tiga tahun tidak ada kegiatan beduk sahur,” tutup Zidan. (ant/en)
