JAKARTA – Fariz RM tampil penuh pesona saat menghibur penonton Java Jazz Festival 2022 di hari ketiga, Minggu (29/5). Dalam edisi ini, sang legenda berkolaborasi dengan dua musisi muda, Oslo Ibrahim dan Faye Risakotta.
Pengunjung yang didominasi kalangan usia 30-45 tahun itu tampak antusias menanti sang idola meskipun acara baru dimulai pukul 22.00 WIB. Para pengunjung bahkan sudah mengantre di pintu masuk hall sejak pukul 21.00 WIB.
Penonton pun langsung mendekati panggung ketika pintu hall dibuka. Namun, tak sedikit juga yang memilih menyaksikan dari jarak yang lebih jauh sambil duduk berlesehan.
Fariz RM akhirnya muncul dengan setelan jaket hitam bercorak putih dan celana hitam. Ia segera meraih keytar dan memainkan lagu pertama, Sendiri Malam Ini.
Penampilan itu disambut teriakan dan tepuk tangan riuh dari penonton. Usai lagu pertama rampung, Fariz RM lantas mengajak Oslo Ibrahim bergabung di atas panggung. “Sahabat, sambut Oslo Ibrahim!” ucapnya.
Kolaborasi solois dari dua generasi berbeda itu menyanyikan Diantara Kata dan Selangkah ke Sebrang. Pengunjung tampak menyambut meriah irama musik yang mengalun dengan berdendang dan berdansa bersama.
Penampilan Fariz RM selanjutnya mengajak solois wanita Faye Risakotta. Duet ini sukses mengundang perhatian penonton lewat lagu Batas Rindu dan Nada Kasih.
Fariz RM bersama para musisi pengiring juga tak luput memberikan sentuhan jazz dalam penampilannya kali ini. Alunan musik itu tampak membakar semangat penonton meski hari semakin malam.
Aksi Fariz RM Cs tampak semakin memukau saat membawakan Sungguh dan Susie Bhelel. Kali ini, masing-masing session player juga turut unjuk gigi dengan instrumen masing-masing.
Penampilan di dua lagu itu semakin memesona dengan permainan lampu dan alunan musik yang semakin menggebu. Penonton pun langsung bertepuk tangan usai kedua lagu itu dimainkan.
Penantian pengunjung akhirnya terbayar ketika Fariz RM membawakan dua single hit miliknya, Sakura dan Barcelona. Ia kembali mengundang Oslo Ibrahim dan Faye Risakotta di satu panggung.
Penyanyi berusia 63 tahun itu bahkan sempat beratraksi kecil dengan memainkan keytarnya sambil duduk di tepi panggung. Oslo dan Faye sontak ikut duduk sebagai bentuk menghormati sang legenda.
Sakura dan Barcelona sekaligus menjadi dua lagu penutup Fariz RM. Ia mengakhiri pertunjukan sambil berterima kasih kepada penonton yang sudah berkenan hadir. “Terima Kasih Jakarta, anda luar biasa!” pungkasnya. (cnn/en)
Foto: Detik
